Manfaatterong ungu bagi kesehatan yang pertama adalah bisa menurunkan berat badan. Ini cocok sekali untuk kamu yang sedang berusaha membentuk tubuh ideal. Terong sendiri memiliki kandungan serat yang tinggi dan juga rendah kalori. Dengan begitu, terong ungu sangatlah baik untuk menurunkan berat badan. Sayuransangat penting untuk dikonsumsi setiap hari.; Banyak sayuran yang rendah karbohidrat dan tinggi serat, yang menjadikannya ideal untuk diet rendah karbohidrat.; Berikut adalah deretan sayuran rendah karbohidrat terbaik untuk dikonsumsi.; Sayuran rendah kalori tetapi kaya akan vitamin, mineral dan nutrisi penting lainnya. Selain itu, banyak yang rendah karbohidrat dan tinggi Arugula Sayuran berwarna hijau dengan sensasi pedas ini sangat rendah kalori, lemak, lemak jenuh, dan kolesterol, di mana tiap cangkir arugula hanya mengandung sekitar 4 kalori. Bayam. Kubis. Brokoli. Asparagus. Demi menurunkan berat badan, cara yang paling umum dilakukan oleh kebanyakan orang adalah mengurangi porsi makan. Namun, setelah sekian lama menjalani diet dengan mengurangi porsi [] 14Sayuran Rendah Gula Untuk Diet dan Penderita Diabetes. Sayuran memiliki kandungan vitamin, mineral, dan serat yang penting untuk tubuh yang bermanfaat bagi kesehatan. Namun, jangan sembarangan mengonsumsi sayur segar. Apalagi, setiap sayuran memiliki kandungan gula yang berbeda-beda. BrokoliBrokoli mengandung kalori yang luar biasa rendah, yaitu 31 kalori untuk setiap cangkir brokoli. Namun, brokoli merupakan salah satu makanan super karena manfaat yang ditawarkan. Bukan hanya dikemas dengan serat, vitamin, dan mineral, brokoli juga mengandung antioksidan kuat yang dapat meningkatkan peluang bagi individu untuk bertahan hidup dari kanker payudara dan mengurangi risiko Buahdan sayuran rendah gula pun mengandung serat dan air yang tinggi. Namun kalau lagi diet pilih 10 sayuran yang rendah kalori agar berat badan tak merangkak naik. Kelompok sayur-sayuran tinggi serat. Kandungan serat dalam apel merah sekitar 2 gr100 gr bahan. Contohnya dalam 100 gram raspberri terdapat 65 gram serat. . Makanan tinggi serat tidak hanya bermanfaat untuk melancarkan buang air besar BAB atau mencegah penyakit kronis, tapi juga bisa membantu menurunkan berat badan. Tidak perlu bingung mencari sumber serat, sebab zat gizi ini terkandung dalam berbagai jenis makanan. Lantas, apa saja makanan tinggi serat yang mudah didapatkan di sekitar Anda? Menurut pedoman Angka Kecukupan Gizi yang diterbitkan Kementerian Kesehatan RI, kebutuhan serat untuk orang dewasa berkisar antara 30 – 38 gram per hari. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Anda bisa mengonsumsi berbagai makanan di bawah ini. 1. Pir Bukan tanpa alasan buah pir berada di deretan teratas makanan kaya serat. Satu buah pir berukuran kecil saja mengandung 5,5 gram serat. Jumlah ini bisa mencukupi sekitar 20% kebutuhan serat harian Anda. Pir juga mengandung sejenis serat yang disebut pektin. Pektin sangat ampuh untuk melancarkan BAB dan mendukung pertumbuhan bakteri usus. Inilah mengapa manfaat buah pir terasa bagi orang yang menderita sembelit. 2. Alpukat Keunikan buah alpukat terletak pada kandungan lemaknya yang tinggi, berbeda dari kebanyakan buah yang rata-rata mengandung karbohidrat. Tidak sekadar tinggi lemak, buah ini ternyata juga kaya akan serat. Seratus gram alpukat mengandung 6,7 gram serat yang setara dengan 22% kebutuhan harian orang dewasa. Alpukat juga kaya akan vitamin B kompleks, C, E, serta berbagai jenis mineral yang bermanfaat bagi pencernaan. 3. Raspberry Makanan lainnya yang tinggi akan serat yakni raspberry. Mengonsumsi seratus gram buah raspberry bisa memberikan tubuh Anda asupan serat sebanyak 6,5 gram. Angka ini kurang-lebih setara dengan 21,6% kebutuhan harian Anda. Buah beraroma kuat ini juga kaya akan vitamin C dan mangan. Tak hanya itu, raspberry juga mengandung beragam senyawa antioksidan yang dapat melindungi sel tubuh dari efek negatif radikal bebas. 4. Kacang lentil Lentil merupakan kacang-kacangan tinggi protein yang dikeringkan dan dimasak sebelum dimakan. Seratus gram kacang lentil matang mengandung 7,3 gram serat, atau kira-kira sama dengan 24,3% kebutuhan orang dewasa dalam sehari. Selain berserat tinggi, bahan makanan ini juga berlimpahan vitamin dan mineral. Anda bisa memenuhi asupan vitamin B1, vitamin B9, mineral mangan, dan mineral fosfor dengan menambahkan lentil ke dalam menu harian. 5. Kacang polong Sering dianggap sebagai sayuran, kacang polong sebenarnya merupakan bagian dari keluarga leguminosa. Kandungan serat kacang polong tergolong tinggi, yakni sekitar 8,3 gram untuk setiap 100 gram kacang matang. Seperti kacang-kacangan pada umumnya, kacang polong juga mengandung beragam protein, vitamin, dan mineral. Zat gizi lainnya yang banyak terdapat dalam makanan ini antara lain protein, mangan, vitamin B1, B9, dan K. 6. Gandum Gandum bukan hanya tergolong tinggi serat, tapi juga disebut-sebut sebagai salah satu makanan yang paling menyehatkan. Pasalnya, bahan pangan ini sangat kaya akan zat gizi makro, vitamin, mineral, dan antioksidan. Biji gandum juga mengandung serat larut air yang disebut beta-glukan. Serat ini dapat membantu mengontrol gula darah dan kolesterol serta memperkuat daya tahan tubuh, terutama pada anak-anak. 7. Biji chia chia seeds Biji chia yaitu biji hitam dari tanaman Salvia hispanica yang masih sekeluarga dengan mint. Konsumsi makanan ini semakin populer seiring meningkatnya tren hidup sehat. Tak heran, mengingat kandungan gizi biji chia memang kaya dan beragam. Sebagai gambaran, seratus gram biji chia mengandung 34,4 gram serat atau setara dengan 114% kebutuhan serat harian orang dewasa. Selain itu, biji chia juga tinggi akan protein, lemak sehat, kalsium, fosfor, dan mangan. 8. Kacang almon Berbagai jenis kacang-kacangan sebenarnya merupakan sumber serat alternatif yang baik. Namun, kacang almon merupakan salah satu yang mengandung serat paling tinggi. Satu ons atau 28 gram kacang almon mengandung serat sebanyak 3,5 gram dan diikuti kacang tanah dengan 2,5 gram serat. Tak heran jenis kacang ini banyak dikonsumsi saat diet. Pasalnya, kandungan seratnya yang tinggi dapat membantu Anda kenyang lebih lama sehingga tidak mudah tergoda untuk ngemil berlebihan. 9. Kentang rebus dan kulitnya Apabila hanya makan kentang tanpa kulitnya, Anda tidak akan mendapat asupan serat yang dibutuhkan oleh tubuh. Untuk itu, tidak perlu mengupas kentang, cukup bersihkan lalu olah dengan cara direbus, dipanggang, atau dikukus lalu makan beserta kulitnya. Kulit satu buah kentang panggang mengandung serat kurang lebih hingga 4,6 gram. 10. Ubi manis Jangan mengaku orang Indonesia jika tidak pernah makan ubi manis. Makanan yang seringkali menjadi jajanan ini ternyata kaya akan serat. Besar kemungkinan akan disukai anak karena rasanya yang manis dengan tekstur yang lembut. Dari ubi manis yang berukuran sedang saja, mengandung serat sebanyak 3,8 gram. Anda dapat memberikan ubi manis sebagai camilan sehat yang kaya akan nutrisi. 11. Pisang Pisang adalah sumber nutrisi yang baik bagi tubuh karena mengandung vitamin C, vitamin B6, dan kalium dengan serat sekitar 2,6 – 3,1 gram per 100 gram. Buah ini juga mengandung banyak pati resisten, sejenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna dalam usus dan berfungsi seperti serat. Pisang cocok dikonsumsi bersama sandwich selai kacang untuk mendapatkan asupan protein saat sarapan. 12. Brokoli Brokoli adalah jenis sayuran silangan yang merupakan makanan tinggi serat 2,8 gram/100 gram dan zat gizi lainnya. Sayuran ini sarat dengan vitamin C, vitamin K, folat, vitamin B, kalium, zat besi, dan mangan yang bersifat antioksidan untuk melawan kanker. Brokoli juga relatif tinggi proteinnya dibandingkan dengan kebanyakan sayuran. Sayuran ini sangat lezat dikonsumsi dengan cara direbus maupun diolah bersama sayuran lain sebagai capcai. 13. Quinoa Quinoa merupakan jenis sereal yang menjadi sangat populer di kalangan orang yang benar-benar memperhatikan kesehatan dalam beberapa tahun terakhir. Makanan tinggi serat ini memiliki sejumlah kandungan zat gizi, termasuk protein, magnesium, besi, seng, kalium, dan antioksidan. Dalam setiap 100 gram quinoa terdapat sekitar 2,8 gram serat. Makanan ini juga biasanya sering dikonsumsi saat diet menurunkan berat badan. 14. Popcorn Popcorn merupakan salah satu makanan berserat tinggi yang dapat dijadikan camilan di sela-sela jam makan untuk anak. Selain rasanya yang ringan, popcorn juga rendah kalori dan secara teknis masih termasuk gandum. Meski dari 150 gram popcorn hanya terdapat 1 gram serat, anak biasanya tidak akan cukup makan popcorn sebelum menghabiskan tiga kali lipat dari jumlah tersebut. 15. Wortel Wortel adalah sayuran akar yang enak, renyah, dan bergizi tinggi. Ada sekitar 2,8 gram serat dalam 100 gram wortel. Sumber serat ini kaya akan vitamin K, vitamin B6, magnesium, antioksidan, dan beta karoten yang diubah menjadi vitamin A di tubuh Anda. Selain karena zat gizi tersebut, wortel termasuk sayuran tinggi serat yang paling mudah didapatkan dipasaran dan mudah diolah menjadi makanan lezat. Jangan lupa mengimbangi asupan serat Anda dengan air yang cukup. Kombinasi tepat antara serat dan air sangat efektif untuk melancarkan buang air besar serta memelihara kesehatan secara menyeluruh. Siapa yang tidak ingin memiliki tubuh sehat dengan bentuk yang ideal? Jika olahraga untuk menurunkan berat badan atau membentuk tubuh sudah kamu lakukan, artinya sekarang kamu harus mengatur asupan makanan supaya tetap sehat. Caranya yaitu dengan mengonsumsi sayuran untuk diet. Mengapa harus mengonsumsi sayuran saat diet? Sayuran mengandung banyak serat yang membantu kamu merasa kenyang lebih lama, sehingga terhindar dari makan yang berlebihan. Selain itu, sayur juga memiliki nutrisi penting bermanfaat bagi kesehatan. Maka, tidak heran jika sayuran bisa menjadi pilihan makanan yang baik dikonsumsi untuk diet. Manfaat Menimbang Berat Badan dengan Starco Timbangan Badan Digital Starco Timbangan Badan Digital, rutin menimbang bantu kamu dapatkan berat badan ideal. Foto Bukalapak Jika ingin mendapatkan berat badan yang proporsional dan sesuai dengan target kamu, harusnya jangan takut untuk rutin menimbang berat badan. Menimbang berat badan seminggu sekali penting untuk tahu apakah berat badan kamu sudah ideal, kurang, atau justru berlebih. Menimbang badan setiap hari bahkan membantu kamu menghindari kegemukan. Mulai tertarik memiliki timbangan di rumah? Kamu bisa memilih Starco Timbangan Badan Digital yang bisa di-charge ulang menggunakan kabel micro USB. Timbangan yang menggunakan material ABS premium ini juga dilengkapi dengan tempred glass setebal 6mm sehingga kokoh dan awet. FYI, ABS atau Acrylonitrile butadiene styrene adalah polimer organik salah satu jenis plastik yang biasanya menjadi bahan dasar produk manufaktur. Bahan ini bersifat termoplastik, artinya plastik jenis ini dapat didaur ulang melalui proses pemanasan yang berulang. Selain itu, desain timbangan ini juga modern, dan mampu mengukur berat badan hingga 180 kg. Tidak hanya dapat digunakan untuk menimbang berat badan, tapi digital LED-nya juga akan menunjukkan suhu ruangan dan kondisi baterai. Bila ingin mendapatkan berat badan ideal dan terhindar dari kegemukan, saatnya memiliki timbangan keren ini di rumahmu. Segera cek di sini, karena sedang ada diskon. Jenis-jenis Sayur untuk Diet Agar Cepat Kurus Sayuran untuk diet seperti apa yang dianjurkan untuk dikonsumsi? Saat ini, banyak sekali jenis sayuran penurun berat badan yang bisa kamu dapatkan di supermarket atau bahkan bisa dibeli secara online. Nah, agar program diet kamu lebih maksimal, kamu bisa coba mengonsumsi lima pilihan sayuran untuk diet berikut ini. 1. Brokoli Brokoli untuk Diet Foto Shutterstock Jenis sayuran untuk diet yang pertama adalah brokoli. Brokoli tidak hanya lezat, tetapi juga banyak mengandung nutrisi yang baik untuk menurunkan berat badan, seperti nutrisi mikro, antioksidan, vitamin C, vitamin A karotena, dan vitamin K, serta kandungan serat yang tinggi. Alasan mengapa brokoli menjadi sayuran yang baik untuk diet adalah karena mengandung serat yang tinggi sehingga dapat membuat perut merasa kenyang lebih lama. Kamu bisa mengonsumsi brokoli sebagai asupan gizi setiap hari, namun sebaiknya olah brokoli setengah matang agar kandungan sehat di dalamnya tidak hilang. Selain itu, banyak sekali pilihan menu olahan sayur brokoli yang bisa kamu buat untuk menu diet, seperti salad brokoli, tumis brokoli, sup brokoli, jus brokoli, dan lain sebagainya. Kemudian, selain baik dikonsumsi saat diet, brokoli juga memiliki banyak manfaat untuk melawan berbagai macam penyakit seperti mengurangi risiko kanker perut, paru-paru, dan dubur. 2. Bayam Bayam untuk Diet Foto Shutterstock Seperti yang kita tahu, bayam adalah sayuran yang mengandung zat besi yang tinggi. Sayur bayam juga mengandung berbagai macam vitamin, mineral, serat, dan antioksidan yang tinggi. Kandungan vitamin A dan K di dalam bayam mampu meningkatkan proses metabolisme dengan melancarkan proses peredaran darah di dalam tubuh. Sayur bayam sangat disarankan bagi penderita anemia atau darah rendah untuk mengonsumsinya sebagai sayuran penambah darah. Untuk kamu yang sedang diet, mengonsumsi sayur bayam sangat dianjurkan, lho. Kamu bisa mengolahnya sebagai sayuran bening, sayuran tumis, dimasak bersama pasta, dijadikan keripik bayam, atau diolah menjadi smoothies sehat. Baca Juga 7 Pilihan Metode Diet yang Paling Ampuh dan Dijamin Berhasil. 3. Selada Selada untuk Diet Foto Shutterstock Selada merupakan sayuran yang rendah kalori dan rendah karbohidrat, sehingga sangat cocok untuk dijadikan sayuran untuk diet. Sayur yang banyak disajikan mentah ini dikenal kaya zat besi, vitamin B, serat, kalium, kalsium, dan folat. Selain itu, selada juga rendah kalori, yaitu hanya sekitar 8 kalori dalam satu porsi makan. Dengan mengonsumsi sayuran dengan kandungan serat yang tinggi dan rendah kalori, maka akan baik untuk membantu menjaga berat badan dan mengurangi risiko terkena penyakit jantung. Selain bisa mengonsumsinya secara mentah, kamu juga bisa mengolah selada menjadi masakan yang lezat, seperti tumis selada atau mengolahnya jadi lalapan, rujak, dan jus selada. Karena mengandung nol lemak, maka kamu bisa sering-sering mengonsumsi selada tanpa harus khawatir dengan berat bedan. Kamu juga bisa mengimbanginya dengan sayuran lain agar tidak bosan. 4. Tomat dan Wortel Wortel untuk Diet Foto Shutterstock Kandungan serat yang tinggi dalam tomat juga bisa membantu kamu mengatasi timbunan lemak dalam tubuhmu. Tomat juga mengandung banyak vitamin seperti vitamin A dan K yang membantu menstabilkan tekanan darah dan berfungsi sebagai antioksidan. Selain tomat, ada pula wortel yang tidak hanya bermanfaat untuk mata, tetapi juga untuk kebutuhan dietmu. Manfaat wortel adalah sebagai antioksidan karena mengandung vitamin A yang tinggi. Wortel juga mengandung vitamin C sehingga bisa melindungi kerusakan kardiovaskular. Baca Juga 5 Rekomendasi Mie Instan Sehat Aman untuk Diet dan Vegetarian! Sebagai informasi, antioksidan sangat penting untuk tubuh, khususnya saat diet. Diet yang sehat tidak hanya memerlukan kombinasi dari makanan yang rendah kalori saja. Setiap metode diet juga harus memasukkan makanan yang tidak hanya bertujuan untuk menurunkan berat badan tetapi juga dapat meningkatkan kekuatan tubuh dan juga memastikan fungsi tubuh dapat berjalan dengan baik dan sempurna. Nah, perlu kamu ketahui, tubuh membentuk molekul yang disebut antioksidan untuk memerangi radikal bebas. Dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan akan dapat meningkatkan pertahanan tubuh dalam melawan radikal bebas. Antioksidan akan berinteraksi dengan radikal bebas dan menghentikan proses perusakan yang dilakukan oleh radikal bebas. Hal inilah yang menyebabkan antioksidan penting untuk dimasukkan ke dalam menu diet kamu. Maka dari itu, pastikan kamu telah mencukupi kebutuhan antioksidan dengan mengonsumsi makanan yang mengandung zat antioksidan yang tinggi. Baca Juga 5 Macam Antioksidan Alami untuk Mencegah Kulit Stres Penyebab Penuaan Dini. 5. Terong dan Paprika Paprika untuk Diet Foto Shutterstock Terong juga merupakan sayuran yang mengandung serat dan kalium yang tinggi sehingga cocok dikonsumsi saat diet dan bisa mengurangi risiko stroke. Terong memiliki banyak manfaat untuk menjaga kesehatan jantung karena mengandung antioksidan seperti nasunin. Nantinya, nasunin akan berfungsi untuk melindungi sel otak dari kerusakan. Selain terong, ada pula paprika yang dapat dikonsumsi saat diet untuk menurunkan berat badan, sekaligus menjaga kesehatan karena kandungan likopen di dalamnya. Likopen berfungsi untuk mengurangi risiko kanker payudara dan kanker prostat. Bahkan, para ahli menyarankan untuk menyantap paprika setiap hari agar terhindar dari penyakit paru-paru, kanker usus besar, dan kanker pankreas. 6. Jamur Makanan ini tidak hanya enak tapi juga mengandung banyak mineral dan protein yang membuatmu kenyang lebih lama. Beberapa jamur bahkan memilik rasa seperti daging ketika diolah sehingg sering menjadi pilihan makanan vegetarian. Jamur kancing, portobello, dan jamur kuncing juga membantu menstabilkan kadar gula dalam darah. Selain itu, jamur juga meningkatkan metabolisme tubuh yang akan membantu membakar lemak lebih banyak. 7. Labu oranye Pernah lihat kabocha, labu kecil oranye yang biasanya dipakai untuk MPASI bayi? Makanan ini memang kaya nutrisi, dan rendah lemak. Kamu pun bisa mengonsumsinya sebagai makanan selingan. Mengolahnya sangat mudah, hanya dengan dikukus dan tanpa perlu tambahan rasa. Labu juga memiliki banyak serat yang membuatmu kenyang lebih lama dan terhindar dari keinginan ngemil makanan tidak sehat. Masukkan labu dalam menu sayur untuk diet jika ingin menurunkan berat badan lebih cepat, ya. 8. Asparagus Sayuran ini memang tidak setenar bayam atau kangkung yang mudah dijumpai, tapi rasanya enak banget. Selain diolah dalam sup, asparagus yang ditumis atau dikukus hanya dengan butter sudah terasa sedap, kok. Asparagus sangat rendah kalori namun mengandung banyak air dan serat satu cangkir asparagus membantu memenuhi kebutuhan serat harian, sehingga membantu menurunkan berat badan. Asparagus juga mengandung vitamin E untuk meningkatkan daya tahan kulit dan memiliki antioksidan yang tinggi. 9. Daun labu Daun labu biasanya ada dalam makanan Padang atau makanan khas Sumatera lainnya, bisa juga diolah dalam sayur bobor atau dijadikan lalapan. Daun labu mengandung vitamin A, protein, karbohidrat, dan vitamin C. Salah satu manfaat utamanya, mengandung saponin, flavonoid, dan polifenol yang bersifat antioksidan. Daun labu juga bersifat yang akan melancarkan keluarnya urine, sehingga memiliki dampak terhadap penurunan tekanan darah tinggi hipertensi dan membantu menurunkan berat badan. 10. Timun sayur ini kaya kandungan airnya, dan jika kamu makan dua porsi timun sebagai selingan, rasa kenyang akan bertahan lebih lama. Timun juga membuat air putih jadi lebih segar, caranya pun hanya dengan mengirisnya tipis dan dicelupkan ke dalam air dingin. Bila ingin mencoba versi lainnya, kamu bisa menikmati timun Jepang yang bisa ditumis dengan olive oil atau dicampurkan ke dalam menu salad. Mengonsumsi sayuran untuk diet memiliki banyak manfaat, karena sayuran rendah kalori namun kaya akan nutrisi penting lain yang dibutuhkan tubuh. Sayuran penurun berat badan di atas umumnya dapat melancarkan sistem pencernaan sehingga kamu tidak perlu khawatir akan sembelit atau susah buang air besar. 11. Jamur Tiram Resep jamur tiram mudah dan murah meriah Foto Selain karena rasanya, jamur tiram memang memberi manfaat bagus untuk kesehatan kita. Bahkan sejak 3000 tahun lalu, jamur tiram dipercaya menjadi obat tradisional negeri Tiongkok. Kandungannya dimanfaatkan untuk meningkatkan sistem imun. Jadi jangan hanya mengonsumsinya saja, tapi kamu juga perlu tahu manfaat jamur tiram untuk kesehatan. Tidak hanya dapat menurunkan berat badan saja, aneka sayuran tersebut juga bisa menyehatkan bagian tubuh lainnya. Itulah sebabnya beragam sayuran untuk diet di atas wajib kamu konsumsi. Yuk, saatnya mengonsumsi sayuran dari sekarang! Ketahui berat badan ideal kamu dengan Kalkulator BMI! Salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan saat diet untuk menurunkan berat badan adalah jumlah asupan kalori dari makanan yang rendah kalori dan rendah lemak seperti menjadi sebuah keharusan saat menjalani program diet. Tak jarang hal ini dianggap menyiksa karena pilihan makanan menjadi tetaplah harus memperhatikan nutrisi dalam setiap makanan yang kita konsumsi supaya kebutuhan gizi dalam tubuh tetap terpenuhi. Salah satunya dengan mengonsumsi merupakan bahan makanan yang kaya akan nutrisi penting. Meski demikian, tidak semua sayur memiliki jumlah kalori yang rendah, lo! Nah, berikut adalah lima jenis sayur yang jumlah kalorinya TimunIlustrasi timun JSalah satu jenis sayuran rendah kalori serta kaya serat adalah timun. Dikutip dari My Food Data, dalam 100 gram mentimun hanya mengandung 14 hanya itu, dalam mentimun juga terkandung banyak vitamin dan mineral, seperti vitamin C, vitamin K, magnesium, mangan, dan sehat dari mentimun meliputi membantu menurunkan tekanan darah, mencegah dehidrasi, dan baik untuk kesehatan sering dikonsumsi sebagai lalapan, salad, atau sayuran pendamping. Untuk memaksimalkan asupan kandungan gizi dan manfaatnya, kamu disarankan untuk mengonsumsinya dalam kondisi segar tanpa SeladaIlustrasi selada rendah kalori lain yang cocok untuk diet adalah selada. Dikutip dari Komposisi Pangan Indonesia dari Kementerian Kesehatan RI Kemenkes, dalam 100 gram selada terkandung Air 94,8 gram. Protein 1,2 gram. Lemak 0,2 gram. Karbohidrat 2,9 gram. Serat 1,8 gram. Kalsium 22 miligram mg. Fosfor 25 mg. Besi 0,5 mg. Natrium 19 mg. Kalium 186,4 mg. Tidak hanya cocok dikonsumsi sebagai makanan diet, selada juga memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan, seperti merawat kecantikan kulit, meningkatkan kekebalan tubuh, menjaga kesehatan mata, mencegah tulang keropos, dan berbagai manfaat lainnya. Sayuran multifungsi, bukan? Baca Juga GiziLokal 6 Manfaat Sayur Genjer bagi Kesehatan 3. KubisIlustrasi kubis lain yang memiliki kalori rendah adalah kubis atau kol. Kubis merupakan sayuran yang berasal dari bagian terluar kembang kol. Dilansir My Food Data, dalam 100 gram kubis hanya mengandung 25 kalori, dengan kandungan 2,3 gram serat dan 1,4 gram ini dapat diolah menjadi berbagai macam sajian lezat ataupun dikonsumsi sebagai lalapan. Selain itu, kubis juga kaya akan manfaat untuk kesehatan, seperti menjaga kesehatan jantung, meningkatkan daya tahan tubuh, dan menurunkan tekanan BayamIlustrasi bayam yang juga menjadi ikon dari tokoh fiksi Popeye ini adalah sayuran yang kaya akan manfaat dan kandungan gizi. Dalam 100 gram sayur bayam terkandung sekitar 2,2 serat dengan 2,8 gram protein, dan 24 kalori. Tidak hanya itu, terdapat pula kandungan zat besi, kalium, dan hanya baik untuk diet, sayuran ini juga memiliki ragam manfaat untuk kesehatan, seperti membantu mencegah stres, mencegah anemia, menjaga kesehatan mata dan otak, mencegah kanker, dan beragam manfaat lainnya. Untuk pengolahannya, sayuran ini kerap diolah sebagai sayur bening, dijadikan salad, atau Asparagusilustrasi asparagus chuangchoemSayuran lain yang rendah kalori dan tinggi serat adalah asparagus. Dilansir Nutritionix, dalam 100 gram asparagus terkandung 22 kalori, 4,1 gram karbohidrat, dan 2,4 gram protein. Selain itu, asparagus juga mengandung vitamin A, vitamin C, kalsium, dan zat asparagus yang diketahui dari kandungan gizinya adalah membantu mencegah penyakit kronis, melancarkan saluran cerna, dan mengontrol gula ini bisa diolah menjadi beragam sajian, baik dengan cara ditumis, dikukus maupun lima jenis sayuran yang rendah kalori, sehingga pas untuk kamu konsumsi saat diet. Meski demikian, itu hanya lima jenis sayuran yang rendah kalori dan menyehatkan. Pastikan untuk menerapkan pola makan sehat bergizi seimbang agar kebutuhan nutrisi kamu selalu terpenuhi. Poin penting diet lainnya adalah rutin olahraga, tidur cukup, dan kelola stres dengan baik. Baca Juga 7 Manfaat Kesehatan Terselubung Sayur Bit, Ampuh! IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. Jakarta - Buah dan sayuran penting dikonsumsi tiap hari. Namun kalau lagi diet, pilih 10 sayuran yang rendah kalori agar berat badan tak merangkak sedang berusaha turunkan berat badan, konsumsi buah dan sayur wajib diperhatikan. Bahan makanan segar ini mengandung banyak nutrisi yang diperlukan tubuh terutama serat. Dengan mengasup serat yang cukup, rasa kenyang bisa bertahan lebih itu, sudah ada banyak bukti yang menunjukkan bahwa menambahkan buah dan sayuran dalam makanan sehari-hari dapat mengurangi risiko banyak penyakit. Hal ini karena sayuran mengandung kadar natrium, gula, lemak, dan kolesterol yang rendah. Gula, garam, dan lemak yang berlebihan adalah penyebab umum kenaikan berat badan. Sayuran tidak mengandung semuanya, justru sayuran penuh dengan fitonutrien dan antioksidan, yang melawan peradangan dan juga membantu menurunkan berat Anda sedang melakukan diet rendah kalori dan ingin mendapatkan hasil cepat dengan cara yang sehat, maka berikut 10 sayuran rendah kalori yang direkomendasikan NDTV 30/4 ini wajib Juga Ini 8 Tanda dari Tubuh Kalau Kamu Kurang Makan Sayuran 1. BrokoliBrokoli termasuk salah satu sayuran rendah kalori yang paling disukai. Brokoli banyak digunakan dalam makanan vegetarian dan enak disajikan dengan daging. Sayuran ini sangat rendah kalori karena hanya mengandung 34 kalori per 100 gram. Brokoli juga mengandung vitamin C dan serat dalam jumlah iStock2. Kembang KolKembang kol sangat populer dalam diet rendah karbohidrat seperti diet ketogenik. Sayuran ini hanya mengandung 25 kalori per 100 gram. Nutrisi lainnya adalah kalium, serat dan vitamin KubisKubis mengandung jumlah kalori yang sama dengan kembang kol dan sedikit lebih kaya serat daripada kol lainnya. Kubis dapat dimasak jadi sup, kaldu dan bahkan dapat ditambahkan ke sandwich atau WortelWortel dianggap sebagai makanan super dan dapat dimakan mentah atau bisa dimasukkan kedalam salad. Wortel hanya mengandung 41 kalori per 100 gram. Wortel juga mengandung lemak dan kolesterol, bersama dengan jumlah vitamin A dan kalium, serta jumlah serat yang Foto Getty Images5. BayamSalah satu sayuran berdaun hijau paling bergizi, bayam, cocok untuk diet apa pun. Bayam hanya mengandung 23 kalori per 100 gram dan dapat dimasak menjadi salad, sup, pasta, bahkan smoothie. Bayam juga mengandung protein dan zat besi, serta vitamin B MentimunMentimun sebagian besar mengandung air dan juga merupakan salah satu sayuran rendah kalori terbaik yang bisa ditambahkan ke dalam diet Anda. Mentimun mengandung 15 kalori dalam porsi 100 gram. Mentimun juga mengandung jumlah kalium yang baik dan sehat untuk dikonsumsi selama musim Labu Botol LaukiLauki atau labu botol adalah sayuran yang sangat rendah kalori dan memiliki kandungan air yang tinggi. Labu ini hanya mengandung 15 kalori per 100 gram. Sayuran ini tidak ada lemak atau iStock8. JamurJamur dianggap sangat bergizi. Jamur hanya mengandung 22 kalori dalam setiap porsi 100 gram. Jamur juga memiliki jumlah kalium yang sangat baik, yang merupakan mineral yang bertanggung jawab untuk melindungi jantung. Jamur juga memiliki kandungan serat yang Paprika Capsicum atau paprika manis mungkin tidak terlihat seperti sayuran rendah kalori. Porsi 100 gram paprika hanya mengandung 20 kalori. Paprika juga mengandung hampir 5 gram atau serat, serta vitamin C dalam jumlah SeladaSayuran berdaun renyah yang lezat ini dapat ditambahkan ke salad atau sandwich. Selada mengandung vitamin A dalam jumlah tinggi dan hanya 15 kalori dalam porsi 100 Juga Tak Kalah dengan Salad, Krenyes Segar Sayuran Pecel Juga Kaya Nutrisi adr/adr Mengonsumsi makanan rendah serat merupakan salah satu alternatif untuk mengatasi keluhan pencernaan, seperti diare, kram atau sakit perut, dan kembung. Beberapa pilihan makanan rendah serat yang bisa kamu konsumsi di antaranya telur, daging, roti, sereal, atau susu. Serat termasuk nutrisi yang sulit dicerna oleh tubuh. Sebenarnya, terpenuhinya asupan serat penting untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah sembelit. Namun, pada kondisi tertentu, diet rendah serat diperlukan untuk meredakan keluhan dan gejala gangguan pencernaan. Tujuan Konsumsi Makanan Rendah Serat Metode diet rendah serat yang diawasi ketat oleh dokter sebenarnya bertujuan untuk ā€œmengistirahatkanā€ usus untuk sementara waktu, sehingga nantinya buang air besar menjadi lebih sedikit dan massanya lebih padat. Dengan begitu, gejala gangguan kesehatan tertentu, misalnya buang air besar dengan frekuensi sering pada penderita diare, bisa mereda. Namun, tidak hanya pada kondisi diare, diet rendah serat biasanya direkomendasikan bagi kamu yang mengalami gangguan pencernaan tertentu, seperti Sindrom iritasi usus besar atau IBS Penyakit Crohn Kolitis ulseratif Divertikulitis Peradangan atau penyempitan usus Selain itu, konsumsi makanan rendah serat juga biasanya disarankan selama masa perawatan kanker atau saat masa pemulihan setelah operasi, misalnya operasi usus. Setelah sistem pencernaan sudah kembali normal, secara perlahan kamu bisa menambahkan kembali serat ke dalam makanan sehari-hari. Beragam Jenis Makanan Rendah Serat Jika kamu ingin mengonsumsi makanan rendah serat, sebaiknya pilihlah makanan dengan kandungan serat tidak lebih dari 1–2 gram perporsi. Beberapa pilihan makanan tersebut antara lain 1. Makanan berprotein Makanan rendah serat pertama yang bisa kamu konsumsi adalah makanan berprotein, terutama protein yang berasal dari produk hewani. Soalnya, dalam makanan ini hanya mengandung sekitar 0,1–0,5 gram serat per 100 gram. Bahkan, daging hampir tidak mengandung serat sama sekali. Beberapa makanan yang menjadi sumber protein ini antara lain Telur Ayam Ikan Daging sapi Namun, jika ingin mengonsumsi daging, pastikan kamu memilih daging yang tidak berlemak, empuk, dan lunak ya, supaya bisa lebih mudah dicerna. 2. Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks Walau terkenal karena mampu memenuhi asupan kalori harian, makanan yang mengandung karbohidrat kompleks umumnya rendah serat. Beberapa pilihan makanan tersebut adalah 1 lembar roti putih tanpa selai mengandung sekitar 2 gram serat 100 gram nasi putih mengandung sekitar 0,2 gram serat 75 gram sereal mengandung sekitar 2 gram serat 100 gram pasta olahan tertentu tergantung jenis dan produknya Khusus untuk sereal dan pasta, kamu perlu teliti melihat tabel nutrisi yang tertera di kemasannya. Soalnya, setiap produk bisa berbeda-beda. Selain pilihan makanan yang sudah disampaikan di atas, kamu juga harus tahu beberapa jenis karbohidrat yang justru tinggi kandungan serat, yaitu roti atau pasta gandum utuh, nasi merah, atau granola dan oat. 3. Buah-buahan tertentu Buah merupakan jenis makanan yang terkenal karena kandungan seratnya. Namun, ada beberapa jenis buah yang tidak mengandung serat setinggi buah yang lain. Jenis-jenis buah yang masuk golongan tersebut adalah Pisang yang matang Blewah Melon Alpukat Pepaya Dalam 100 gram dari pilihan buah di atas mengandung sekitar 1–2 gram serat sehingga termasuk dalam makanan yang rendah serat. 4. Sayur-sayuran tertentu Walaupun dikenal karena manfaatnya dalam menjaga saluran cerna, ternyata beberapa jenis sayur juga diketahui rendah serat, lho. Beberapa jenis sayur yang masuk ke dalam golongan ini adalah Wortel Bayam Kentang tanpa kulit Selada Mentimun tanpa biji dan kulit Pilihan sayuran di atas hanya mengandung sekitar 1 gram serat dalam setiap 100 gram. Oleh karena itu, pastikan kamu hanya mengonsumsi sayuran di atas, ya. 5. Produk susu Susu dan produk olahannya, seperti keju dan yoghurt, juga hanya mengandung mengandung serat dalam jumlah kecil. Hal ini juga berlaku untuk produk susu yang berasal dari sumber nabati, seperti susu kedelai atau susu almond, ya. Nah, itu tadi pilihan makanan rendah serat yang perlu diketahui, terutama jika kamu memang disarankan untuk menjalani diet rendah serat oleh dokter untuk mengatasi keluhan pada saluran pencernaan. Jangan melakukan diet rendah serat tanpa pengawasan dokter ya, karena diet rendah serat bisa membatasi apa yang kamu makan dan bisa jadi sulit untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.

sayuran yang dikenal rendah kalori dan serat serat kasar adalah